Candi Banyunibo
- Chrisantafanya
- Dec 9, 2017
- 1 min read
Updated: Dec 10, 2017
Candi Banyunibo yang berada di Dusun Cepit, Desa Bokoharjo, Prambanan, Yogyakarta

Candi ini merupakan candi Buddha yang terletak tidak terlalu jauh dari Ratu Boko. Candi ini terletak ditengah persawahan, lokasi yang terpencil dan tidak terlalu banyak orang yang mengetahui tentang candi ini. Akses menuju candi ini sudah diperbaharui. Sebenarnya candi ini masih megah dan memiliki relief yang masih utuh. Nama Candi Banyunibo berasal dari bahasa Jawa yaitu “Banyu” “Nibo” yang memiliki arti air yang menetes. Di candi ini ada 6 candi Perwara atau candi pendamping yang berbentuk stupa di sekeliling candi tersebut. Candi ini memiliki 3 susunan seperti candi biasanya, candi ini juga memiliki makara, dan kita juga akan menjumpai kala disetiap atas pintu masuk. Pada lorong pintu kita akan menjumpai 2 buah relief seorang wanita yang dikelilingi oleh banyak anak kecil beberapa diantaranya digambarkan sedang menaiki pohon dengan arti bahwa relief ini menggambarkan kesuburan yang dilambangkan dengan banyaknya anak dan adanya pohon.

Sedangkan di kanan dinding terdapat relief seorang pria dengan sebuah kantong di sisinya serta seekor burung terbang di atasnya. Di candi ini juga ada Gana yaitu kerdil dari kahyangan yang dapat ditemukan dibagian atap candi. Ukuran candi ini relatif kecil dengan lebar 11m dan panjang sekitar 15m. Pintu masuk candi dilengkapi dengan penampil beratap melengkung yang menjorok sekitar 1m keluar tubuh candi.Sedangkan pada bilik selatan ada dewa Kuvera/ Kuwera yang melambangkan kekayaan, dewa ini sedang duduk dan sambil memegang pahanya. Didalam rauangan candi tidak terdapat arca sama sekalipun. Namun di halaman candi terdapat sepasang arca lembu dengan posisi duduk. Kalian bisa masuk ke candi ini hanya dengan membayar 5ribu rupaih untuk wisatawan nusantara dan 10 ribu rupiah untuk wisatwan mancanegara.
Reff :
http://candi.perpusnas.go.id/temples/deskripsi-yogyakarta-candi_banyuniba
Comments